Pemerintah China punya cara unik untuk menangkal kecurangan saat ujian masuk universitas tingkat nasional atau yang biasa disebut sebagai Gaokao. Mereka menerbangkan drone untuk mengawasi 10 juta peserta ujian.
Sebanyak enam drone dikerahkan pemerintah China. Drone tersebut dirancang khusus untuk mendeteksi sinyal radio hingga di ketinggian 500 meter di atas gedung. Alhasil, sekecil dan secanggih apapun alat yang digunakan siswa untuk mencontek, dapat terdeteksi oleh drone.
Pesawat tanpa awak ini dapat terbang selama 1,5 jam dan berrotasi 360 derajat untuk memindai radio. Apabila drone mendeteksi adanya pancaran sinyal yang digunakan untuk mengirim jawaban ke siswa seketika drone akan langsung meneruskan informasi tersebut ke tablet lewat aplikasi.
Kemudian, sang pengawas akan langsung menerbangkan drone mendekati sumber yang terdeteksi. Apabila terbukti, sang pencontek akan langsung didiskualifikasi dan tidak diperbolahkan mengikuti ujian selama 3 tahun.
Seperti diketahui, ujian Gaokao dikenal sebagai salah satu ujian tersulit di dunia. Banyak siswa dilanda stres karena menghadapi ujian yang berlangsung selama dua hari ini.
Karena takut mengalami kegagalan, membuat sebagian dari mereka gelap mata. Untuk mendapat nilai memuaskan, para siswa di China kerap menggunakan alat-alat canggih untuk menyontek saat ujian berlangsung. Dengan hadirnya drone ini, para siswa tidak dapat berkutik lagi.
Dilarang berkomentar kotor,promo link selain link blog
EmoticonEmoticon